Gresik, Headlinejatim.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik resmi memperkenalkan Gresik Universal Science (GUS), sebuah destinasi wisata edukasi berbasis digital yang berlokasi di kawasan Gresik Islamic Center (GIC), Kecamatan Balongpanggang. Soft launching pusat belajar modern ini dipimpin langsung oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, pada Rabu (24/12/2025).
Hadirnya GUS menjadi terobosan baru bagi masyarakat yang menginginkan ruang belajar interaktif. Destinasi ini memadukan teknologi canggih seperti video mapping dengan nilai-nilai sejarah dan budaya lokal Gresik.
Belajar Sejarah dengan Teknologi Imersif
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, mengungkapkan bahwa GUS dirancang agar anak-anak dapat mengeksplorasi ilmu pengetahuan dengan cara yang lebih seru.
“Gresik Universal Science kami rancang sebagai wisata edukatif yang memadukan digitalisasi, video mapping, dan sejarah Kabupaten Gresik. Harapannya, anak-anak dan keluarga bisa belajar sambil menikmati pengalaman yang berbeda,” ujar Bupati yang akrab disapa Gus Yani tersebut.
Pemilihan lokasi di Balongpanggang bukan tanpa alasan. Hal ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Gresik untuk memeratakan pembangunan wilayah agar tidak hanya berpusat di area kota. Selain itu, akses menuju GUS kini semakin mudah berkat integrasi dengan layanan transportasi Bus Trans Jatim.
Fasilitas 12 Zona Edukasi di 3 Lantai
Dibangun menggunakan APBD murni, gedung Gresik Universal Science memiliki tiga lantai yang terbagi menjadi 12 zona edukasi unik:
Lantai 1: Fokus pada pengenalan wilayah lewat peta interaktif, sejarah Gresik, hingga kekayaan kuliner lokal yang dikemas secara visual.
Lantai 2: Menyuguhkan pengalaman imersif tentang budaya lokal, sejarah Islam di Gresik, hingga seni Damar Kurung dalam ruang reflektif modern.
Lantai 3: Menjadi area favorit anak-anak dengan berbagai permainan edukatif, dinding cerita interaktif, dan zona imajinasi untuk merangsang kreativitas.
Pemberdayaan Pemuda Lokal
Tak hanya sebagai sarana hiburan dan pendidikan, operasional GUS juga akan melibatkan pemuda setempat melalui Karang Taruna. Langkah ini diambil sebagai upaya pemberdayaan masyarakat lokal sekaligus menjamin keberlanjutan pengelolaan wisata.
Dengan hadirnya Gresik Universal Science, warga Gresik kini memiliki pilihan destinasi wisata yang tidak hanya mendidik, tetapi juga mampu menumbuhkan rasa bangga terhadap sejarah dan budaya daerah sejak usia dini.
