Surabaya, headlinejatim.com – Momen perayaan malam tahun baru 2025 selalu jadi special di Masyarakat, biasanya Masyarakat melakukan beragam acara, mulai dari pesta kembang api, hingga pesta laser dan kegiatan lainnya. Untuk mengantisipasi pasokan Listrik kepada pelanggan aman, PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi UP2D Jawa Timur mensiagakan petugas jaga , mulai dari teknisi, command center, hingga tenaga adidaya dan petugas Pemeliharaan Mobile Supervisory Control and Data Aquitition yang tersebar diberbagai wilayah JATIM.
Petugas jaga dari PLN UP2D Jawa Timur yakni terdiri dari ratusan petugas siaga jaringan dan teknisi 87 pegawai, tambahan 267 tenaga adidaya, dan 169 comandcenter, tenaga pemeliharaan 48 orang, serta 32 orang tenga pemelirahaan Mobile Supervisory Control and Data Aquitition (SCADA).
Siaga petugas PLN tersebut dilakukan untuk menjaga malam tahun baru, yang biasa dilakukan masyarakat dengan berbagai kegiatan, mulai dari pesta hiburan dan lainnya. Sehingga dipastikan saat malam pergantian tahun baru, pasokan Listrik di Jawa Timur aman atau tidak terjadi pemadaman.
Menurut Ari Tito, Asisten Manager Operasi Sistem Distribusi OPSISDIS mengatakan. “Saat malam tahun baru diprediksi Beban puncak Listrik di JATIM mencapai 6.000 MW, sementara kapasaitas daya mampu yang tersedia yakni 9.600 MW sehingga tersisa 2.500 MW. Yang diutamakan yakni tempat wisata, Lokasi siaga transportasi, tempat hiburan. PLN UP2D JATIM juga berkoordinasi dengan pihak kemanan seperti TNI-POLRI.
Petugas jaga siaga malam pergantian tahun baru ini akan siaga selama 24 jam penuh untuk menjamin pasokan listrik kepada pelanggan aman tanpa ada kendala apapun.