Bakesbangpol Jatim Apresiasi FPK, Tegaskan Komitmen Jaga Persatuan dan Kondusivitas Daerah

headlinejatim.com —Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Jawa Timur menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung dan menjaga keharmonisan pembangunan di Jawa Timur. FPK Jatim juga dengan tegas menolak segala bentuk gerakan yang mengatasnamakan rakyat Jawa Timur namun bertujuan mendiskreditkan pemerintah serta memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Penegasan tersebut disampaikan Ketua FPK Jawa Timur, RH Ali Zaini, dalam acara Gebyar Cangkrukan Merdeka yang digelar FPK Jatim bekerja sama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur, di halaman Kantor Bakesbangpol Jatim, Sabtu malam (23/8/2025).

Read More

Menurut Ali Zaini, FPK memiliki peran strategis sebagai wadah pembauran kebangsaan yang menjembatani komunikasi antar elemen masyarakat di tengah keberagaman yang ada.

“FPK hadir untuk menjaga harmoni kebangsaan. Kami menolak dengan tegas segala bentuk gerakan yang mengatasnamakan rakyat Jawa Timur namun justru ingin memecah belah persatuan dan mengganggu stabilitas daerah. Jawa Timur harus tetap kondusif agar pembangunan dapat berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat,” tegas RH Ali Zaini.

Ia menambahkan, FPK tidak hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga berfungsi menjaring aspirasi masyarakat, menyosialisasikan kebijakan pemerintah, serta merumuskan rekomendasi strategis terkait pembauran kebangsaan.

“Pembauran kebangsaan adalah fondasi persatuan. Tanpa persatuan, pembangunan tidak akan berjalan optimal. Karena itu, FPK Jatim berkomitmen mengawal pembangunan dan berdiri di garis depan menjaga keutuhan NKRI,” imbuhnya.

Sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, FPK Jatim melalui forum Cangkrukan Merdeka mengeluarkan pernyataan sikap yang dibacakan secara bersama-sama oleh seluruh pengurus FPK Jawa Timur.

Adapun pernyataan sikap tersebut meliputi:

1.Menolak segala bentuk gerakan yang mengatasnamakan rakyat Jawa Timur yang bertujuan mendiskreditkan pemerintah serta memecah belah persatuan bangsa dan mengganggu kesejukan di Jawa Timur.

2.Mendukung sepenuhnya Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk melanjutkan program pembangunan demi kesejahteraan dan kemakmuran Jawa Timur, baik program jangka menengah maupun jangka panjang.

Dengan pernyataan sikap ini, FPK Jatim menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pembangunan di Jawa Timur serta melawan segala bentuk ancaman dan gerakan yang berpotensi mengganggu stabilitas dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur, Eddy Supriyanto, menyampaikan apresiasi atas peran aktif FPK Jatim dalam memperkuat persatuan dan menjaga kondusivitas daerah.

“Kami mengapresiasi inisiatif FPK Jawa Timur yang secara konsisten menjaga nilai-nilai kebangsaan. FPK memiliki peran penting sebagai mitra strategis pemerintah dalam merawat persatuan di tengah keberagaman masyarakat Jawa Timur,” ujar Eddy Supriyanto.

Ia berharap, FPK Provinsi Jawa Timur dapat menjadi role model bagi FPK di tingkat kabupaten dan kota.

“Apa yang dilakukan FPK Jatim hari ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi FPK kabupaten/kota agar terus aktif membangun dialog, merawat kebhinekaan, dan memperkuat persatuan bangsa,” tambahnya.

Dalam kegiatan Cangkrukan Merdeka, FPK Jatim juga mengundang sekitar 250 mahasiswa Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) yang berasal dari berbagai suku dan daerah di Indonesia sebagai wujud nyata pembauran kebangsaan.

Selain itu, kegiatan ini juga dirangkai dengan penyerahan berbagai penghargaan dan hadiah kepada para pemenang lomba yang digelar dalam rangka memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *