headlinejatim.com —Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP2D Jawa Timur menyalurkan bantuan usaha produktif senilai Rp 50.000.000 kepada Kelompok Usaha Cahaya (KUC) Berkadesa Peternakan Kambing yang berlokasi di Dusun Ngerep, RT 01 RW 01, Desa Trayang, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Ketua dan Wakil YBM PLN UP2D Jatim yaitu Shofian Tsaury dan Agil kepada ketua kelompok usaha Qodir Yahya Isytihary, mewakili lima orang anggota kelompok pada Rabu (26/11/2025). Turut hadir pengurus YBM yaitu Dede Karunia Putra & Rony Hidayat serta amilnya, Syaiful Bakhri.
Ketua YBM PLN UP2D Jatim, Shofian Tsuary, menyampaikan harapan agar bantuan ini dapat mendukung kemandirian ekonomi warga serta menjadi ladang jariyah bagi para pegawai PLN yang menjadi muzakki. “Kami ingin program ini tidak hanya memberikan bantuan sesaat untuk kelompok usaha, tetapi benar-benar menjadi pemicu tumbuhnya usaha produktif dan perekonomian yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga penerima manfaat salah satunya di KUC Berkadesa ini” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Manager PLN UP2D Jatim, Hendrix Reza, yang berharap program ini berjalan lancar, berkembang, berkelanjutan, dan membawa manfaat bagi masyarakat sekitar. “Kami mendorong agar penyaluran bantuan seperti ini dapat terus tumbuh, dikelola dengan baik, dan berkelanjutan hingga akhirnya menjadi contoh kolaborasi yang memberi dampak nyata bagi perekonomian masyarakat di sekitar kita,” tambahnya.
Sebagai penerima manfaat, Ketua Kelompok Usaha Cahaya (KUC) Berkadesa, Qodir Yahya Isytihary, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas dukungan YBM PLN. “Dengan penuh rasa syukur Alhamdulillah, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada YBM PLN atas bantuan dana yang telah diberikan. Dukungan mulia ini sangat berarti bagi kami dan menjadi amanah yang InsyaAllah akan kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk menunjang keberlangsungan program, meningkatkan manfaat bagi masyarakat, serta mewujudkan kemaslahatan bersama. Semoga Allah SWT membalas setiap kebaikan dengan pahala yang berlipat, melimpahkan keberkahan, dan memberikan kemudahan bagi seluruh jajaran YBM PLN dalam setiap langkah kebaikan yang dilakukan,” ungkapnya.
Skema usaha KUC Berkadesa ini mencakup lima tahap utama, yakni pengadaan alat dan ternak, pelatihan dan pendampingan, produksi pakan fermentasi, pengembangan ternak, serta pemasaran hasil peternakan. Produk utama yang dihasilkan meliputi kambing siap jual, pupuk organik, dan pakan fermentasi. Kambing akan dipasarkan kepada peternak maupun masyarakat saat kebutuhan hewan kurban, sementara pupuk organik ditargetkan untuk petani hortikultura.
Dengan hadirnya program ini, YBM PLN UP2D Jatim berharap kolaborasi dengan penerima manfaat dapat semakin menguat, sehingga bantuan yang diberikan tidak hanya berhenti sebagai dukungan finansial, tetapi benar-benar menjadi langkah berkelanjutan menuju kemandirian ekonomi dan peningkatan kesejahteraan warga. Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi lahirnya lebih banyak gerakan kebaikan yang membawa dampak nyata bagi masyarakat.
