GRESIK, headlinejatim.com – Fenomena kendaraan yang tiba-tiba brebet atau mogok usai melakukan pengisian bahan bakar di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Gresik, Jawa Timur, tengah menjadi perhatian serius aparat kepolisian.
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik kini bergerak cepat melakukan penyelidikan di beberapa titik SPBU, menyusul maraknya laporan masyarakat yang mengeluhkan masalah serupa.
Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al Qarni, mengungkapkan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk respons cepat terhadap keresahan warga.
Ia menjelaskan, pemeriksaan awal telah dilakukan di dua lokasi, yakni SPBU Bunder dan SPBU desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik. Penyelidikan akan diperluas ke sejumlah SPBU lainnya di Gresik.
“Kami menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan adanya bahan bakar yang tidak sesuai standar. Saat ini tim masih bekerja untuk memastikan kualitas BBM di lapangan,” ujar AKP Abid, Selasa (28/10/2025).
Polisi memastikan akan menindak tegas pihak-pihak yang terbukti melakukan pelanggaran, baik dalam distribusi maupun kualitas bahan bakar. Masyarakat diimbau tetap tenang dan menunggu hasil penyelidikan resmi yang sedang berjalan.
Sementara itu, salah satu pengemudi ojek online, Suyanto (34), mengaku sempat mengalami kendala pada motornya usai mengisi bahan bakar di salah satu SPBU.
“Setelah isi bensin, motor saya langsung brebet. Sekarang saya pindah pakai Pertamax dulu, takutnya rusak,” ungkapnya.
Penyelidikan ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada masyarakat serta memastikan bahwa bahan bakar yang dijual di SPBU memenuhi standar mutu dan aman digunakan.
