Wali Kota Surabaya Siap Buka Lelang Terbuka untuk Isi Jabatan Sekda dan Kepala Dinas

“Proses Transparan, Semua Calon dari Dalam dan Luar Pemkot Bisa Daftar”

Surabaya, headlinejatim.com – Pemerintah Kota Surabaya segera menggelar lelang jabatan terbuka untuk mengisi posisi penting, yaitu Sekretaris Daerah (Sekda) dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah (PD). Langkah ini merupakan bagian dari mekanisme resmi sesuai aturan, bukan tanda adanya gangguan dalam birokrasi.

Read More

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menjelaskan bahwa sebelum proses seleksi jabatan dapat dilakukan, posisi yang bersangkutan harus dalam kondisi kosong. “Kalau jabatan masih terisi, tidak bisa langsung dilelang. Posisi harus kosong dulu baru bisa dipilih calon yang baru,” tegas Eri saat konferensi pers, Senin (2/6).

Menurutnya, pengosongan jabatan adalah prosedur yang wajib dipatuhi agar proses pengisian berjalan transparan dan sesuai regulasi. “Kalau masih ada yang menjabat, proses lelang tidak boleh dilakukan, kecuali ada rotasi di dalam,” tambah Eri.

Selain itu, Eri mengakui tantangan dalam rotasi pejabat eselon II di lingkungan Pemkot Surabaya yang jumlahnya terbatas. Pelantikan sudah dilakukan berdasarkan hasil asesmen, sehingga rotasi pun hanya dapat dilakukan sesuai kebutuhan.

Prioritas utama Pemkot saat ini adalah segera menggelar lelang untuk posisi Sekda. Eri menegaskan bahwa calon Sekda yang diharapkan adalah sosok yang tegas dan berani memberantas praktik premanisme serta juru parkir liar yang masih menjadi tantangan di Kota Pahlawan.

“Lelang Sekda yang akan kita dahulukan. Setelah itu baru Kepala OPD lainnya,” ujarnya.

Hari ini, Pemkot Surabaya telah mengajukan permohonan resmi kepada Gubernur Jawa Timur untuk membuka proses lelang Sekda. Eri berharap seleksi dapat digelar secepatnya dan memastikan mekanisme berlangsung terbuka bagi siapa saja, baik yang berasal dari internal Pemkot maupun eksternal.

“Siapapun boleh mendaftar. Kami ingin prosesnya transparan agar masyarakat juga bisa ikut mengawasi,” jelas Eri.

Pengalaman sebelumnya dalam lelang jabatan Kepala PD menunjukkan bahwa meski banyak pendaftar dari eselon III dan camat, sebagian besar mundur saat diuji dengan pertanyaan kritis. “Banyak yang akhirnya mundur karena tidak siap menghadapi tantangan,” cerita Eri.

Untuk menjamin transparansi, proses seleksi Sekda nantinya akan disiarkan langsung melalui kanal YouTube Pemkot Surabaya, sehingga publik dapat melihat kemampuan dan jawaban calon secara real time.

“Semua orang akan tahu bagaimana kualitas para calon. Mereka harus siap dengan pertanyaan kritis dari panitia seleksi dan saya sendiri,” pungkas Eri optimis, “Semoga pembukaan lelang Sekda bisa dilakukan minggu ini dan banyak calon berkualitas yang mendaftar.”

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *