Surabaya Pestapora 2025 Kembali Gegap Gempita di Kenjeran, Festival Tepi Pantai Jadi Magnet Anak Muda

Surabaya, headlinejatim.com — Kemeriahan Surabaya Pestapora kembali menggema di Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran. Bertajuk “Festival Tepi Pantai”, ajang penuh hiburan dan energi anak muda ini resmi dibuka pada Jumat malam (29/5/2025) sebagai bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-732.

Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Ikhsan, secara resmi membuka festival ini mewakili Wali Kota Eri Cahyadi. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya momentum ini sebagai ruang silaturahmi warga, panggung kreativitas, sekaligus perayaan kebersamaan di kawasan pantai utara Surabaya.

Read More

“Festival ini bukan sekadar hiburan, tapi wadah untuk mempererat silaturahmi warga, merayakan kreativitas, dan menikmati indahnya tepi pantai Kenjeran,” kata Ikhsan.

Diselenggarakan selama empat hari, mulai 29 Mei hingga 1 Juni 2025, Surabaya Pestapora menghadirkan berbagai aktivitas seru. Mulai dari olahraga pantai, sajian kuliner khas Surabaya, thrift market, pertunjukan musik akustik, hingga permainan tradisional dan e-sport. Semua dikemas untuk menyasar generasi muda dan keluarga.

“Saya ajak semua warga ikut aktif, jangan hanya menonton. Coba lomba olahraganya, rasakan kulinernya, nikmati musiknya, dan ramaikan semua aktivitas serunya,” ajak Ikhsan kepada masyarakat.

Festival ini juga menjadi etalase produk UMKM Surabaya yang turut meramaikan area kuliner dan pasar kreatif, sekaligus mendorong perputaran ekonomi lokal.

Kepala Disbudporapar Kota Surabaya, Hidayat Syah, menambahkan bahwa tahun ini Pestapora menghadirkan sekitar 30 cabang olahraga, mulai dari panahan, panjat tebing, catur, hingga lomba e-sport yang menyedot minat kalangan muda.

Tak hanya olahraga modern, Pemkot Surabaya juga menggandeng Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) untuk menyelenggarakan lomba permainan tradisional seperti hadang dan tarik tambang, yang melibatkan pelajar SD dan SMP dari berbagai wilayah Surabaya.

“Ini bagian dari upaya kami menjaga warisan budaya sekaligus memeriahkan festival ini dengan nuansa khas Indonesia,” ujar Hidayat.

*Gratis Tiket Masuk, Misi: Seru-Seruan Bareng dan Tetap Tertib*

Salah satu hal paling menarik dari festival ini adalah gratisnya tiket masuk ke area sisi utara THP Kenjeran selama acara berlangsung. Hidayat mengatakan bahwa Pemkot ingin menghadirkan hiburan terbuka dan inklusif bagi masyarakat luas.

“Acara ini bukan hanya untuk hiburan, tapi juga untuk memberikan ruang ekspresi dan relaksasi warga. Kami hanya minta satu hal: jaga kebersihan, keamanan, dan kenyamanan bersama,” imbuhnya.

Hidayat juga menghimbau pengunjung agar menggunakan area parkir resmi, menjaga barang bawaan pribadi, dan turut menjaga keindahan Pantai Kenjeran sebagai bagian dari wajah wisata Surabaya.

Surabaya Pestapora 2025 bukan sekadar festival, tapi selebrasi wajah baru Surabaya yang inklusif, kreatif, dan penuh energi anak muda. Dengan latar pantai yang memikat dan semangat kolaboratif, acara ini menjadi simbol kota yang terus hidup, tumbuh, dan menyatu dengan warganya.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *