Jakarta, headlinejatim.com – Di tengah gegap gempita pembangunan nasional, tanggal 8 April hadir sebagai momen kontemplatif: Hari Anak Balita Nasional (HABN). Hari ini bukan sekadar penanda kalender, melainkan alarm nurani—apakah bangsa ini sedang serius membangun masa depan, atau justru abai pada pondasi paling awalnya?
Sejarah Hari Anak Balita Nasional
Hari Anak Balita Nasional pertama kali diperingati pada tahun 1986, sebagai bentuk kepedulian negara terhadap anak usia dini, khususnya balita (0–5 tahun). Sejak itu, setiap 8 April menjadi pengingat bahwa pembangunan manusia Indonesia dimulai sejak buaian—dari gizi yang cukup, kasih sayang yang utuh, hingga stimulasi dini yang sehat.
Tema Nasional 2025:
“Balita Sehat, Cerdas, dan Bahagia Menuju Indonesia Emas 2045”
Tema ini menegaskan bahwa balita bukan sekadar anak kecil yang menggemaskan. Mereka adalah titik mula peradaban. Bila kita gagal menanamkan gizi, pendidikan, dan perlindungan hari ini—maka kita sedang mengukir kegagalan di masa depan.
Stunting masih menghantui lebih dari 20% anak balita di Indonesia. Ini bukan hanya soal tubuh pendek, melainkan terhambatnya kecerdasan dan produktivitas bangsa dalam jangka panjang.
Firman Allah SWT mengingatkan:
“Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan…” (QS. Al-Isra: 31)
Anak adalah amanah, bukan beban. Mereka bukan hanya butuh makan, tapi juga dipeluk, didengar, dan diajak berpikir sejak dini.
Sebagaimana kata Rumi:
“Anak adalah cahaya dari dunia yang belum tampak. Jangan biarkan ia redup sebelum menyala.”
Momentum untuk Bertindak, Bukan Sekadar Memperingati Hari Anak Balita Nasional 2025 harus menjadi kompas:
Untuk orang tua, agar lebih sadar peran mereka sebagai sekolah pertama.
Untuk negara, agar lebih fokus pada PAUD berkualitas, penguatan Posyandu, dan program pengasuhan berbasis komunitas.
Untuk masyarakat, agar berhenti menganggap pengasuhan balita adalah urusan rumah tangga semata.
Masa depan Indonesia sedang tumbuh, belajar berbicara, dan tertawa hari ini. Tugas kita adalah memastikan mereka tumbuh utuh, sehat, dan bahagia.
#HariAnakBalitaNasional #BalitaSehat2025 #MenujuIndonesiaEmas2045 #AnakBalitaHarapanBangsa #InvestasiBalitaInvestasiBangsa #GenerasiSehatCerdasBahagia #JagaBalitaJagaBangsa #BalitaBukanBeban #SayangiSejakDini #BalitaCerminMasaDepan