Surabaya, headlinejatim.com – Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia, PLN menggelar kegiatan Plastic Free Mangrove Planting and Carbon Monitoring di Adventure Land Romokalisari, Surabaya. Kegiatan ini menandai PLN sebagai BUMN pertama yang menerapkan konsep penanaman mangrove bebas plastik dan pemantauan karbon dengan menggunakan biopot berbahan Solinatra yang ramah lingkungan.
Manager UP3 Surabaya Selatan M. Abdul Basyid N.F., yang mewakili General Manager PLN UID Jawa Timur, memberikan sambutan pada acara ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan peran aktif PLN dalam upaya pelestarian alam. “Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi dampak lingkungan dan mendukung program keberlanjutan. Penanaman mangrove tanpa plastik ini adalah langkah awal yang penting,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara PLN dengan Center of Excellence, Bapak Ismail Chamdan, Jejakin, dan Mitra Binaan, Ibu Nahla dari Yayasan Karya Bakti Surakarta, serta Bapak Yustinus Wahyo Nursanto. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan metode penanaman yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Penanaman mangrove dilakukan dengan menggunakan biopot berbahan Solinatra, sebuah inovasi yang memungkinkan penanaman mangrove tanpa penggunaan plastik, sehingga lebih ramah lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan pemantauan karbon untuk mengukur kontribusi positif penanaman mangrove terhadap penyerapan karbon dioksida.
Bapak Ismail Chamdan dari Center of Excellence menyampaikan bahwa penggunaan biopot Solinatra merupakan langkah maju dalam upaya pelestarian lingkungan. “Biopot Solinatra adalah solusi inovatif yang mendukung upaya kita dalam mengurangi sampah plastik dan meningkatkan keberlanjutan. Penanaman mangrove dengan metode ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi inisiatif serupa di masa depan,” katanya.
Kegiatan ini diakhiri dengan penanaman mangrove secara simbolis oleh para peserta, diikuti dengan pemantauan monitoring karbon oleh tim Jejakin. Seluruh peserta, termasuk staf PLN, mitra binaan, dan masyarakat setempat, terlibat aktif dalam kegiatan ini dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan.
PLN berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan dan organisasi lain untuk menerapkan praktik yang lebih ramah lingkungan dalam operasional mereka. Melalui kolaborasi dan inovasi, PLN berkomitmen untuk terus mendukung program-program keberlanjutan dan pelestarian lingkungan, demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
